blogefariana

Bisakah kita 'mendengarkan' warna?

Posting Komentar

ilustrasi sinestesia. sumber : https://miro.medium.com/

Ini adalah pertanyaan yang unik karena biasanya warna itu dirasakan dan dinikmati dengan melihat oleh indra penglihatan. Tetapi ternyata ada beberapa kasus di orang-orang tertentu, mereka bisa menikmati warna dengan dua indra sekaligus yaitu indra penglihatan dan indra mendengaran. Jadi Ketika mereka melihat warna mereka juga bisa merasakan bentuk warna tersebut. Seperti mereka bisa merasakan warna dari musik yang didengar. Kondisi ini disebut sinestesia.

Apa itu sinestesia?

Sinestesia adalah fenomena neuropsikologis di mana tindakan persepsi oleh satu indera secara bersamaan dan tanpa disengaja merangsang indra lain. Diperkirakan terdapat 60 hingga 80 bentuk sinestesia, yang merupakan bagian normal dari kehidupan sehari-hari yang hanya bisa dirasakan sekitar 4% populasi manusia. 

Beberapa penderita sinestesia melihat warna ketika mendengar suara, dan sebaliknya. Namun, sinestesia bukanlah kelainan atau penyakit, melainkan cara unik dalam memandang dunia. Meskipun sinestesia dapat merasakan warna dan suara secara bersamaan, tidaklah tepat untuk mengatakan bahwa kita dapat mendengar warna dengan cara yang sama seperti kita mendengar suara.

Apakah ada penelitian tentang sinestesia?

Sejauh ini penelitian mengenai kondisi ini memang masih terbatas. Penelitian menunjukkan bahwa sinestesia mungkin merupakan hasil dari pewarisan mutasi genetik untuk hiperkonektivitas di antara area otak, yang mengarah pada penggabungan pengalaman persepsi secara sensoris otomatis. Kondisi ini yang mempengaruhi interaksi antara komponen pada otak, seperti bagian otak yang berfungsi mengatur warna dan Bahasa.

Meskipun sinestesia dapat merasakan warna dan suara secara bersamaan, penting untuk dicatat bahwa sinestesia adalah fenomena yang kompleks dan bersifat individual. Para ahli menjelaskan kondisi ini hanya menimpa 1 dari 2.000 orang dan biasanya lebih sering menimpa orang yang berprofesi sebagai seniman, penulis, dan Musisi. Orang dengan kondisi ini memiliki memori dan kecerdasan lebih baik daripada mereka yang tidak.

Apa saja contoh sinestesia?

Beberapa contoh sinestesia dalam seni dan sastra antara lain:

1.  Video sinestetik

Video sinestetik adalah video interaktif yang memungkinkan pengguna menikmati video dengan cara lintas sensorik, seperti mendengar warna dan melihat suara. Teknologi ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman pengguna, merangsang kreativitas, dan mempelajari lebih lanjut tentang sinestesi.



2. Sinestesia warna grafem

Warna grafem adalah jenis sinestesia yang melibatkan huruf dan angka yang diasosiasikan dengan warna atau pola warna tertentu. Bentuk sinestesia ini ditandai dengan asosiasi warna tertentu dengan huruf, angka, atau kata. Misalnya, seseorang dengan sinestesia warna grafem mungkin melihat huruf "F" berwarna merah atau angka "5" berwarna biru.


3. Sinestesia urutan temporal

Bentuk sinestesia ini melibatkan asosiasi warna dengan konsep temporal, seperti perjalanan waktu atau urutan peristiwa. Misalnya, seseorang dengan sinestesia urutan temporal mungkin melihat aliran warna yang terus menerus saat membaca buku atau mendengarkan musik.

Contoh-contoh ini menunjukkan bagaimana sinestesia dapat mempengaruhi dan memperkaya ekspresi artistik, serta bagaimana sinestesia dapat dieksplorasi dan dipelajari melalui berbagai media.

 


Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar