Apa itu kegiatan yasinan jum'at rutin?
Kegiatan keagamaan merupakan salah satu kegiatan yang berperan penting dalam membentuk karakter siswa yang bermutu, karena keseharian siswa di sekolah dasar negeri lebih banyak mempelajari pengetahuan umum.Pendidikan agama memberikan bekal kepada siswa agar memiliki ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,dimana durasi belajar pelajaran agama berkisar 2 hingga 4 jam per minggu.
Oleh karena itu SD Negeri 14 bhatin solapan mengadakan kegiatan keagamaan tambahan khususnya untuk beragama Islam. Kegiatan ini sebagai bekal tambahan memperkuat penanaman nilai-nilai keagamaan kepada siswa dengan keyakinannya.
Kegiatan utama yasinan Jumat SD Negeri 14 bathin solapan adalah membaca Yasin. Selain membaca Yasin kegiatan Jumat lainnya adalah yang disampaikan oleh ustad dilanjutkan dengan salat Dhuha berjamaah.
Kegiatan yasinan Jumat Negeri 14 bathin solapan dilakukan sekolah dalam rangka untuk menyeimbangkan antara pengetahuan umum dan pengetahuan agama para siswa. Dari kegiatan ini diharapkan nantinya siswa akan memiliki karakter yang bermutu karena ketahuan agama dan pengetahuan umumnya seimbang. Sebagai seorang muslim, orang yang memiliki dengan ilmu atau orang yang menjalankan ilmu beserta amal itu lebih mulia dibandingkan dengan orang yang hanya memiliki ilmu tetapi tidak memiliki amal akhiratnya.
Detil kegiatan yasinan jumat rutin
Kegiatan ini dimulai pada pajjgi hari yaitu pukul 7.30 wib hingga pukul 8.40 wib. Setiap siswa diminta untuk membawa Alquran atau Yasin dan juga perlengkapan salat seperti Sajadah dan mukena untuk perempuan. Kegiatan ini di ikuti murid kelas 1 hingga kelas 6. Dimana 1 kelas terdiri dari 4 lokal. Satu lokal rata-rata siswa. Sehingga acara ini diikuti lebih kurang 600 siswa.Saat bel masuk berbunyi anak-anak diminta untuk ke lapangan dan ambil posisi duduk rapi siap mendengarkan dan mengikuti agenda Jumat rutin.Sebelum Acara dimulai guru pemandu akan mengatur dan mengkondosikan siswa untuk siap mengikuti agenda yasinan Jumat rutin.
Acara dimulai dengan penyampaian tausyiah oleh ustadz nur yang juga merupakan guru SD Negeri 14 Bathin solapan. Dalam ceramahnya ustadz nur menyampaikan nasihat tentang mencintai Rasulullah.
Cara mencintai rasulullah salah satunya adalah dengan berselawat kepada Rasulullah minimal 100 kali perhari. Allah sangat mencintai hambaNya yang selalu bershalawat kepada Rasulillah. Bukti kecintaan kita selanjutmya adalah mengikuti sunnah Rasulullah.
Selanjutnya ustadz nur mengingatkan tetang batasan pergaulan laki-laki dan perempuan. Dimana antara laki-laki dan perempuan tidak boleh saling bersentuhan kulit, berpegangan
Tangan, bercanda.
Poin selanjutnya ustadz nur mengingatkan agar siswa taat dan patuh kepada guru, tidak boleh melawan guru, Mendengarkan dan menyimak dengan serius saat guru menjelaskan. Keberkahan ilmu seorang murid tergantung bagaimana adabnya dengan guru
Diantara adab ke guru yang perlu dijaga yaitu :
1. memberi salam ketika bertemu
2. memperhatikan ketika guru berbicara
3. Tidak menyela ketika guru berbicar
4. berkata baik kepada guru
5. meminta izin jika mau meninggalkan majelis
6. mendo'akan kebaikan untuk guru
7. berterima kasih atas ilmu yang diajarkan oleh guru
Saat ustadz menyampaikan tausyiahnya, beliau melihat beberapa murid yang ribut dan tak memperhatikannya sehingga murid tersebut di panggil kedepan dan berbaris disamping ustadz. Setelah ustadz selesai ceramah, ustadz memberikan hukuman membaca surah pendek. Hukuman yang di pilih adalah hukuman yang mendidik.
Toleransi dalam beragaman
Walau hampir 95% siswa beragama islam, tetapi ada juga siswa non muslim. Saat membaca yasin, siswa non muslim duduk tak jauh dari tempat acara. Para siswa non muslim pun ikut tertib selama pelaksanaan acara.Setelah Kegiatan yasinan jumat selesai, siswa lanjut belajar seperti biasa di kelas.
Walau kegiatan yasinan ini dilakukan sepekan sekali, sedikit banyak tentu memberi dampak positif kepada siswa lewat pembiasaan pekanan yang dilakukan. Ini adalah agenda pertama sejak pandemi dua tahun lalu. Semoga tetap bisa berlanjut tanpa terjeda lagi
Tingkatkan bu guru... kalau duludisekolahku ada tuh solat duha bareng-bareng tiap pagi.
BalasHapus