www.efariana.com |
Apakah mamibun yang mampir ke blog ini sedang mencari solusi untuk masalah dunia masak-memasak yang terkadang menyita waktu? Tepat sekali nih pilihan mamibun. Sebagai perempuan yang sudah menikah, tentu sepakat dong ya amanah kerja kita berkali-kali lipat dari waktu zaman gadis dulu.
Bagaimanapun kesibukan yang kita punya, tetap tanggungjawab utama perempuan yang sudah menikah adalah sebagai istri dan ibu, baru kemudian melengkapi waktu sebagai perempuan.
Mau menjadi seorang ibu yang bekerja di ranah publik ataupun domestik, tetapi perlu manajemen waktu yang baik agar semua pekerjaan bisa dilaksanakan dengan baik.
Salah satu pekerjaan ibu yang cukup menyita waktu adalah memasak. Mulai dari persiapan bumbu, persiapan bahan, proses memasak hingga makanan matang. Terkadang bisa menghabiskan waktu berjam-jam di dapur.
Setelah hampir 7 tahun menjadi ibu rumah tangga, Saya sendiri akhirnya menemukan pola bagaimana bisa meringkas waktu memasak menjadi lebih kurang 30-40 menit untuk bisa memasak 2 hingga 3 menu masakan sekaligus merapikan dapur Kembali setelah masa.
Setelah hampir 7 tahun menjadi ibu rumah tangga, Saya sendiri akhirnya menemukan pola bagaimana bisa meringkas waktu memasak menjadi lebih kurang 30-40 menit untuk bisa memasak 2 hingga 3 menu masakan sekaligus merapikan dapur Kembali setelah masa.
Sehingga ini sangat bermanfaat saat saya mendapat kesempatan bekerja di luar rumah tetapi tetap bisa mengkondisikan pekerjaan didalam rumah terutama mengamankan masalah “perut” anggota keluarga.
Berikut tips masak cepat yang pernah saya lakoni dan bisa saya bagikan :
Berikut tips masak cepat yang pernah saya lakoni dan bisa saya bagikan :
1. Menulis list menu mingguan
Merencanakan masak cepat dimulai dari merencanakan menu yang ingin dimasak. Mamibun bisa membuat daftar menu yang sederhana dan mudah dilakukan. Ide menu ini bisa juga mamibun cari di internet. Beberapa rekomendasi menu masak cepat yang biasa saya buat adalah menu goreng-menggoreng, rebus-merebus, pindang, tumis-tumisan, gulai, sayur bening.Menu ini bisa dibuat mingguan, atau sekaligus 4 minggu yang menjadi menu bulanan. Tujuan membuat daftar menu adalah menyediakan stok ide masakan yang akan dibuat. Karena terkadang sering kita mengalami kebuntuan ide akan masak apalagi hari ini.
2. Menjadwalkan belanja ke pasar untuk stok mingguan
Setelah membuat daftar menu, mamibun bisa merincikannya ke daftar bahan belanjaan yang harus dibeli untuk membuat menu masakan tersebut. Belanja untuk stok satu minggu juga akan menghemat waktu kita untuk tidak bolak-balik ke warung dan bahan yang dibeli tidak ada yang terbuang karena sudah direncanakan untuk dimasak.3. Membuat food preparation
Hal yang paling banyak menyita waktu memasak adalah persiapan bahan-bahan masak seperti mengupas bawang, membersihkan bahan lauk, menyiangi sayuran. Hal ini perlu disiasati dengan system food preparation.Biasanya saya belanja ke pasar saat libur kerja di waktu weekend. Waktu ini benar-benar saya manfaatkan untuk menyelesaikan pekerjaan domestik terutama berkaitan dengan perdapuran.
Bahan-bahan belanjaan yang sudah saya beli, langsung saya bersihkan dan persiapkan dalam wadah-wadah terpisah untuk bisa langsung digunakan saat memasak. Bahan-bahan masakan yang perlu dipersiapkan untuk siap pakai diantaranya :
- Mengupas bawang merah dan bawang putih
- Mengupas bahan bumbu seperti kunyit, lengkuas, sereh, jahe.
- Memetik tangkai cabe
- Membersihkan dan memotong sayur
- Membersihkan dan memotong-motong bahan lauk pauk
sumber : ig @foodpreparationindonesia |
4. Menyiapkan bumbu dasar
Bumbu dasar terdiri dari 3 macam yaitu bumbu merah, bumbu kuning dan bumbu dasar putih. Bumbu dasar ini cukup praktis digunakan. Mamibun bisa langsung memasukkan bumbu dasar ke wajan masak dan lauk yang akan dimasak. Biasanya hanya butuh waktu 5-15 menit untuk masakan siap matang dan jadi. Selain itu mamibun juga perlu menstok bumbu aneka rempah5. Waktu memasak
Untuk ibu bekerja diluar biasanya sudah harus berangkat dari rumah dipagi hari. Mamibun bisa mensiasati masak cepat dimalam hari, jika tidak sempat bangun lebih awal pagi. Atau bisa memilih waktu bangun sebelum waktu subuh untuk masak terlebih dahulu.
Saya biasanya mulai masak sebelum adzan subuh. Atau sesudah adzan subuh. Dengan bahan-bahan yang sudah saya persiapkan di system food preparation, saya hanya tinggal menghidupkan kompor, lanjut langsung menumis atau menggoreng memasak menu yang sudah rencanakan. Dengan menggunakan kompor 2 tungku terkadang saya bisa masak 2 menu dalam waktu 15 menit.
6. Siapkan masakan setengah jadi
Terkadang diwaktu libur saya membuat stok frozen food untuk menu ayam, tempe, tahu ungkep dan ikan atau ayam bumbu marinasi. Jadi saat akan makan, menu tersebut bisa langsung digoreng dan disajikan.
7. Membuat stok kaldu
Ini bisa menjadi solusi cepat untuk masak makanan anak-anak. Air kaldu yang sudah kita siapkan bisa langsung digunakan untuk memasak sayur-sayuran dan menu sop-sopan.Biasanya saya menggunakan kaldu dari rebusan daging sapi, daging ayam dan rebusan kepala kulit udang.
8. Stok makanan cepat saji
Makanan cepat saji bisa menjadi andalan masak cepat. Biasanya saya suka stok makanan seperti sarden, telor, sosis, nuget, stik kentang goreng. Sambal kering kacang, tempe orek dan rendang pun bisa menjadi pilihan makanan yang bisa di stok beberapa hari. Jadi nanti saya tinggal menambah masak sayur.Tips masak cepat ini bisa dicoba untuk siapapun yang ingin meringkas waktu memasak terutama ibu-ibu yang memiliki waktu padat bekerja untuk aktivitas selain didapur. Selamat mencoba
Posting Komentar
Posting Komentar